11 Maret, 2020

  • Berita Utama

Wagub Hadi Dijamu Gubernur Australia Selatan

ADELAIDE – Gubernur Australia Selatan, Hieu Van Le, gembira Pemprov Kaltim dan Unmul Samarinda terus meningkatkan kerjasama dengan Universitas Adelaide (UA). Saat menerima kunjungan Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi, Selasa (10/3/2020) yang datang bersama jajaran dari Universitas Mulawarman Samarinda Prof Rachmat Soeoed, Prof Amir Masruhim, Dr Sunardi, staf khusus Gubernur Kaltim Prof Heflin Frinces, Karo Infrastrutur Setdaprov Kaltim Lisa Haslina dan Karo Humas M Syafranuddin serta pejabat dari KJRI di Sydney Zani Musnia dan Farih Mufti. Diakui Gubernur Australia Selatan, Hieu Van Le bahwa Kaltim sebagai provinsi yang punya nilai ekonomi besar karena potensi sumber daya alamnya. Selama 30 menit, banyak hal yang dibicarakan kedua pejabat terutama rencana penambahan kerjasama dengan UA serta perdagangan. Dalam pertemuan yang digelar santai itu, banyak pertanyaan yang dilontarkan Gubernur Hiue Van Le terutama proses pemindahan IKN dari Jakarta ke Kaltim. “Bagaimana nanti untuk pemindahan pegawai pemerintah,” tanya pria kelahiran Vietnam ini kepada Hadi Mulyadi. Sambil menikmati secangkir kopi dan dua potong kue, delegasi Kaltim dan Unmul Samarinda ini mendapat banyak informasi seputar Australia Selatan. Meski sejumlah negara dilanda virus Corona, namun kedatangan Wagub Hadi Mulyadi disambut dengan suka cita. “Sungguh menyenangkan, kita bisa bertemu dan saling bertukar informasi semoga saja pertemuan ini menguntungkan kedua belah pihak,” kata Hieu Van Le yang merupakan alumni Universitas Adelaide. Sementara Wagub Hadi Mulyadi mengatakan membangun suatu daerah memerlukan dukungan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan mumpuni di bidangnya. Karena itu, melalui Unmul diharapkan generasi muda Kaltim mempunyai kualitas lebih. “Terutama menyongsong pemindahan pusat pemerintahan RI yang ditargetkan dalam empat tahun kedepan,” kata Hadi dalam pertemuan di rumah dinas Gubernur Hieu Van Le.(fan/her/yans/humasprovkaltim)

Kategori Berita Utama