Berita Utama
23 September, 2018
SAMARINDA – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo atas nama Presiden Republik Indonesia secara resmi melantik Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Restuardy Daud menggantikan Dr H Awang Faroek Ishak di Pendopo Lamin Etam, Sabtu (22/9). Mendagri menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Awang Faroek Ishak yang telah bekerja penuh loyalitas mengabdikan diri sebagai gubernur Kaltim dua periode. “Pak Awang pengalamannya lengkap. Selama 10 tahun jadi tetangga saya saat di DPR-RI. Berikutnya, dua periode jadi bupati dan dilanjutkan dua periode gubernur Kaltim,” puji Tjahjo Kumolo. Karenanya, ujar Tjahjo atas pengabdian kepada masyarakat serta loyalitas yang tinggi kepada bangsa dan negara inilah maka tidak salah kalau mantan gubernur yang dikenal sangat gigih ini mendapatkan apresiasi dari pemerintah. “Melihat kegigihan beliau berjuang untuk rakyat, maka pantaslah jika Pak Awang ini kita sebut sebagai Pejuang Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” sambung Tjahjo Kumolo lagi. Tjahjo menilai banyak hal baik yang sudah diwariskan Awang Faroek, baik untuk pembangunan infrastruktur, pertanian dan sumber daya manusia, khususnya pendidikan dan kesehatan masyarakat. Dia berharap hal-hal baik yang sudah dilakukan Awang Faroek Ishak dilanjutkan pemimpin selanjutnya. Demikian juga Tjahjo berharap agar Awang Faroek dapat terus menyumbangkan buah pemikiran dan ide-idenya demi kemajuan Kaltim, bangsa dan negara. Sementara itu Mendagri sangat berharap kepada Pj Gubernur Kaltim Restuardy Daud agar terus melanjutkan program-program yang telah ditetapkan sebelumnya. Pj Gubernur tegasnya, harus memastikan stabilitas daerah berjalan dengan baik dan program strategis pemerintah terlaksana dengan baik sesuai skala prioritas. “Bagaimana kunci sukses yang telah dilakukan dan diraih Pak Awang Faroek Ishak harus dilanjutkan terutama menjaga kondusifitas dan stabilitas daerah serta terselenggaranya pemerintahan dan pelayanan prima kepada masyarakat,” harap menteri dari PDIP tersebut. Tjahjo menambahkan Restuardy Daud menjabat Pj Gubernur Kaltim hingga dilantiknya Gubernur Kaltim periode 2018-2023 definitif hasil pemilihan kepala daerah serentak pada Juni lalu. Pelantikan dihadiri Pj Sekprov Kaltim Dr Hj Meiliana dan Ketua DPRD Kaltim HM Syahrun, Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Subiyanto dan Kapolda Kaltim Irjen Pol Priyo Widyanto serta jajaran FKPD Kaltim, bupati/walikota dan pimpinan instansi vetikal/kementerian/lembaga di Kaltim. Dalam kesempatan itu dikukuhkan Ketua Tim Penggerak PKK, Ketua Dekranasda dan Bunda PAUD Kaltim Suci Romadhona, istri Pj Gubernur Kaltim. Tampak Anggota DPR RI daerah pemilihan Kaltim Dr Hj Hetifah dan Kasriyah serta Anggota DPRD Kaltim, tokoh masyarakat, pemuda dan adat serta pemuka agama di Kaltim. (yans/sul/humasprov kaltim)